PRINSIP-PRINSIP PENGEMBANGAN KURIKULUM 2013

Penulis

  • Raja Lottung Siregar Sekolah Tinggi Agama Islam Tuanku Tambusai Pasir Pengaraian
  • Moh. Sain Sekolah Tinggi Agama Islam Auliyaurrasyidin Tembilahan
  • Muhammad Aqsho Universitas Dharmawangsa Medan

Kata Kunci:

Prinsip-Prinsip, Pengembangan Kurikulum 2013

Abstrak

Secara garis besar ada dua prinsip-prinsip dalam pengembangan kurikulum 2013 yaitu prinsip-prinsip umum dan prinsip-prinsip khusus. Dalam hal prinsip umum ini terdiri dari Prinsip relevansi, fleksibilitas, kontinuitas, praktis, dan efektivitas. Prinsip relevansi maksudnya kurikulum mesti sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan antara satu komponen kurikulum dengan lainnya mesti sesuai juga. Prinsip fleksibilitas maksudnya kurikulum memungkinkan terjadinya penyesuaian-penyesuaian dengan kemampuan dan karakteristik peserta didik, karakteristik sekolah, serta kondisi dan potensi sekolah. Prinsip kontinuitas maksudnya kesinambungan. Perkembangan dan proses belajar anak berlangsung secara berkesinambungan, tidak terputus-putus atau berhenti-henti. Prinsip praktis maksudnya mudah dilaksanakan, menggunakan alat-alat sederhana dan biayanya juga murah. Prinsip efektivitas maksudnya berkenaan dengan rencana dalam suatu kurikulum dapat dilaksanakan dan dapat dicapai dalam kegiatan belajar mengajar. Sedangkan prinsip khusus terdiri dari tujuan, isi, pemilihan proses belajar mengajar/metode, pemilihan media dan alat pengajaran, pemilihan kegiatan penilaian/evaluasi.

Unduhan

Diterbitkan

20-06-2025

Cara Mengutip

Raja Lottung Siregar, Moh. Sain, & Muhammad Aqsho. (2025). PRINSIP-PRINSIP PENGEMBANGAN KURIKULUM 2013. Iqra’: Jurnal Ilmiah Keislaman, 4(01), 50–59. Diambil dari https://e-journal.staisiak.ac.id/index.php/iqra/article/view/141

Terbitan

Bagian

Artikel

Artikel Serupa

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.